Penjualan Kijang Innova Zenix dan Reborn Cuma Beda Segini!
Jakarta – Penjualan Kijang Innova Reborn dan Innova Zenix menunjukkan persaingan yang ketat. Selisih penjualan keduanya hanya terpaut 187 unit berdasarkan data penjualan wholesales yang dirilis Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) untuk periode Januari 2025.

Kijang Innova Reborn terdistribusi sebanyak 2.492 unit, sementara Innova Zenix mencatat penjualan sebesar 2.679 unit. Meski begitu, kedua model ini tetap menjadi pilihan utama di segmen MPV, dengan karakter pembeli yang cukup berbeda.
Perbedaan Karakter Pembeli Innova Zenix dan Reborn
Menurut Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy, karakter pembeli Innova Zenix dan Reborn cukup signifikan dari sisi wilayah dan kebutuhan.
Pembeli Innova Zenix:
- Mayoritas berasal dari Pulau Jawa.
- Lebih diminati oleh pelanggan individu atau private customer.
- Memilih Zenix karena teknologi mesin hybrid dan fitur yang lebih lengkap.
- Cocok untuk penggunaan perkotaan dengan efisiensi bahan bakar yang lebih baik.
Pembeli Innova Reborn:
- Lebih banyak ditemukan di beberapa wilayah Jawa dan luar Jawa.
- Digunakan untuk kebutuhan fungsional seperti kendaraan operasional dan rental.
- Dipilih karena ketangguhannya dalam berbagai kondisi jalan.
“Innova Reborn masih banyak digunakan oleh konsumen dari kalangan perusahaan ataupun rental, baik perusahaan maupun perorangan,” jelas Anton.
Perbandingan Spesifikasi Mesin Kijang Innova Zenix vs Innova Reborn
Selain dari segi penjualan dan karakter pembeli, spesifikasi mesin antara Innova Zenix dan Reborn juga memiliki perbedaan mencolok. Berikut adalah perbandingan mesin kedua model ini:
Kijang Innova Zenix
- Versi bensin:
- Mesin: 2.000 cc berkode M20A-FKS Dynamic Force Engine.
- Konfigurasi: 1.987 cc, empat silinder, dual VVT-i.
- Tenaga: 174 PS pada 6.600 rpm.
- Torsi: 204,9 Nm.
- Transmisi: CVT.
- Varian hybrid:
- Mesin TNGA 2.000 cc M20A-FXS.
- Tenaga mesin: 152 PS pada 6.000 rpm.
- Torsi maksimal: 187,3 Nm pada 4.400-5.200 rpm.
- Motor listrik: 113 PS dan torsi 205,9 Nm.
- Tenaga gabungan: 186 PS.
Zenix menawarkan opsi mesin hybrid yang lebih efisien, cocok bagi mereka yang ingin kendaraan ramah lingkungan dengan konsumsi bahan bakar lebih irit.
Kijang Innova Reborn
- Versi diesel:
- Mesin: 2GD FTV empat silinder segaris 16 katup DOHC dengan VNT Intercooler.
- Kapasitas mesin: 2.393 cc.
- Tenaga: 149 PS pada 3.400 rpm.
- Torsi maksimal: 342,2 Nm pada 1.200-2.800 rpm.
- Versi bensin:
- Mesin: 1TR-FE empat silinder segaris 16 katup DOHC Dual VVT-i.
- Kapasitas mesin: 1.998 cc.
- Tenaga: 139 PS pada 5.600 rpm.
- Torsi maksimal: 183,3 Nm pada 4.000 rpm.
- Transmisi: manual 5 percepatan.
Innova Reborn tetap menjadi pilihan bagi mereka yang membutuhkan kendaraan tangguh, terutama dalam kondisi jalan yang menuntut performa mesin diesel.
Faktor yang Mempengaruhi Penjualan Kijang Innova
Meskipun Innova Zenix menawarkan teknologi terbaru dengan sistem hybrid, penjualan Innova Reborn tetap tinggi. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi penjualan kedua model ini:
-
Harga dan Ketersediaan Suku Cadang
- Innova Reborn memiliki harga yang lebih kompetitif dan ketersediaan suku cadang lebih luas di daerah-daerah.
- Zenix dengan teknologi hybrid memerlukan biaya perawatan yang mungkin lebih tinggi dibandingkan model konvensional.
- Efisiensi Bahan Bakar
- Zenix lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar karena sistem hybrid.
- Reborn, terutama varian diesel, dikenal lebih irit dalam perjalanan jauh dan membawa beban berat.
- Kebutuhan Pengguna
- Banyak perusahaan rental dan fleet memilih Innova Reborn karena keandalannya untuk pemakaian jangka panjang.
- Pembeli individu yang menginginkan teknologi terbaru dan kenyamanan lebih memilih Innova Zenix.
Dengan semakin meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap efisiensi bahan bakar dan teknologi ramah lingkungan, tren ke depan diprediksi akan mengarah pada kendaraan hybrid dan listrik. Namun, kehadiran Innova Reborn tetap menjadi faktor penting bagi Toyota dalam mempertahankan pangsa pasar di segmen MPV.
Toyota juga kemungkinan akan terus mengembangkan varian hybrid dan meningkatkan efisiensi kendaraan untuk menarik lebih banyak pelanggan, terutama di segmen fleet yang saat ini masih didominasi oleh kendaraan konvensional.
BACA JUGA :Motor Listrik Konsep Honda Mejeng di IIMS 2025
Selain itu, pemerintah juga tengah menggenjot program kendaraan ramah lingkungan, yang berpotensi mendorong pertumbuhan pasar hybrid seperti yang ditawarkan oleh Innova Zenix.
Prospek dan Tren Masa Depan
Spesifikasi Mesin Kijang Innova Zenix vs Innova Reborn
Kalau berkaca dari sisi fitur, Innova Zenix lebih lengkap, bahkan lebih ramah lingkungan dengan opsi mesin hybrid. Sebagai informasi tambahan, Kijang Innova Zenix versi bensin mengusung mesin 2.000 cc berkode M20A-FKS Dynamic Force Engine. Mesin berkapasitas 1.987 cc empat silinder dual VVT-i ini menghasilkan tenaga hingga 174 PS pada 6.600 rpm dengan torsi maksimal 204,9 Nm. Sementara varian hybrid menggabungkan mesin TNGA 2.000 cc M20A-FXS (152 PS pada 6.000 rpm dan torsi maksimal 187,3 Nm pada 4.400-5.200 rpm) dengan motor listrik berdaya 113 PS dan torsi 205,9 Nm. Hasilnya, tenaga gabungan mencapai 186 PS.
Sementara itu, Toyota Kijang Innova Reborn diesel dilengkapi dengan mesin berkode 2GD FTV empat silinder segaris 16 katup DOHC dengan VNT Intercooler. Mesin diesel Innova berkapasitas 2.393 cc. Tenaga maksimalnya mencapai 149 PS pada 3.400 rpm dengan torsi maksimal 342,2 Nm yang tersedia pada rentang 1.200-2.800 rpm.
Sedangkan Innova bensin hadir dengan mesin berkode 1TR-FE empat silinder segaris 16 katup DOHC Dual VVT-i berkapasitas 1.998 cc. Tenaga maksimal mesin bensin itu mencapai 139 PS pada 5.600 rpm dengan torsi maksimal 183,3 Nm pada 4.000 rpm. Innova bensin ditawarkan dengan pilihan transmisi manual 5 percepatan.
Penjualan Kijang Innova Zenix dan Reborn menunjukkan bahwa kedua model ini masih memiliki pasar yang kuat dengan keunggulan masing-masing. Meskipun selisih penjualan hanya 187 unit, faktor kebutuhan pelanggan memainkan peran besar dalam menentukan pilihan mereka.
Innova Zenix lebih menarik bagi pengguna yang menginginkan teknologi hybrid dan fitur modern, sementara Innova Reborn tetap menjadi pilihan utama bagi mereka yang mencari kendaraan dengan ketangguhan dan keandalan yang telah terbukti.
Ke depan, Toyota masih akan berupaya menjaga keseimbangan antara inovasi dan kebutuhan pasar, memastikan bahwa baik Innova Zenix maupun Reborn tetap menjadi pilihan utama di segmen MPV Indonesia.